Apa risikonya jika Anda melakukan kesalahan dalam mengelola keuangan ketika sudah berumah tangga? Konsekuensinya bisa mengerikan. Nah, maka dari itu artikel keuangan hari ini adalah mengenai cara mengelola keuangan ketika sudah berkeluarga.
Ada banyak cara yang dapat dilakukan seperti menabung, membeli asuransi, dan berinvestasi dalam hal mengelola keuangan rumah tangga Anda. Saat memutuskan untuk menyimpan uang, Anda harus mengetahui tempat terbaik untuk menyimpannya, contohnya seperti bank.
Selain beberapa keuntungan, deposito di bank menjamin keamanan dana yang Anda miliki. Selain itu, dengan setoran bank, pengeluaran keuangan Anda dapat lebih mudah dipantau dan dikendalikan.
Tips Mengelola Keuangan Yang Baik Dan Benar Ketika Sudah Berkeluarga
Hitung semua pendapatan
Untuk mengelola keuangan rumah tangga Anda secara efisien, yang perlu Anda lakukan hanyalah menghitung semua pendapatan Anda selama sebulan. Pendapatan yang disebutkan di sini tidak hanya berasal dari pendapatan gaji bulanan, tetapi juga dari insentif yang Anda dapatkan untuk mendapatkan uang lembur atau dari hasil berinvestasi.
Hal ini penting dilakukan agar Anda dapat mendistribusikan pendapatan yang Anda miliki di antara kebutuhan yang harus Anda penuhi. Mengelola keuangan rumah tangga menjadi lebih mudah dengan menghitung semua pendapatan.
Siapkan dana darurat
Tips mengelola keuangan ketika sudah berumah tangga selanjutnya adalah dengan menyiapkan dana darurat. Dalam kehidupan pernikahan, tidak semuanya berjalan sesuai rencana. Banyak hal yang tidak direncanakan terjadi secara tiba-tiba.
Jika hal yang tidak diinginkan ternyata terjadi, maka sumber pendapatan rumah tangga akan terganggu. Untuk itu, penting untuk memiliki dana darurat sebagai salah satu cara untuk mengelola keuangan rumah tangga Anda. Caranya adalah dengan menyisihkan sebagian dari penghasilan Anda setiap bulannya untuk dana darurat di samping kebutuhan pokok Anda.
Jumlah relatifnya bisa 10-30% dari penghasilan bulanan Anda. Ingat, uang yang Anda sisihkan setiap bulannya adalah untuk dana darurat yang hanya digunakan sesekali atau dalam keadaan darurat.
Alokasikan untuk tabungan, asuransi, dan investasi
Selain mengalokasikan pendapatan untuk cadangan atau dana darurat, Anda juga perlu mengalokasikan pendapatan untuk keperluan selain kebutuhan sehari-hari. Selain pengeluaran lain untuk tabungan, asuransi dan investasi. Ketiganya termasuk dalam cara mengelola keuangan dengan baik.
Ketiganya memiliki banyak manfaat. Tabungan, seperti yang kita ketahui, jelas berguna untuk kebutuhan saat ini dan masa depan. Penghasilan yang Anda tabung dapat digunakan untuk pengeluaran sehari-hari atau kebutuhan tak terduga.
Pada saat yang sama, asuransi membantu melindungi diri Anda dari biaya kesehatan. Meski investasi bisa dijadikan tabungan jangka panjang, dana yang Anda miliki tidak akan habis. Keuntungan dari investasi yang Anda lakukan dapat menjamin tahun-tahun berikutnya.
